Apa itu Artikel Pilar di Blog? Pengertian Posting Pilar dan Cara Membuat Artikel Pilar di Situs

Artikel pilar adalah "titik utama" di blog kita, -- konten yang dikategorikan sangat berkualitas sehingga layak dan mudah menempati halaman pertama Google.

Biasanya, artikel pilar ini identik dengan situasi dan kondisi yang mudah menempati halaman pertama Google dengan berbagai kata kunci yang di ketik oleh para pembaca, -- selama itu relevan. Contoh studi kasus yang bisa dijelaskan di sini ialah konten Cara Menambahkan Teman di WhatsApp dari Luar Negeri.

Pengertian Artikel Pilar dan Cara Membuat Artikel Pilar di Blogspot

Beberapa kata kunci yang mampu menampilkan posting tersebut di halaman pertama Google; diantaranya adalah:

  • Cara kontak wa luar negeri;
  • Cara invite whatsapp nomor malaysia;
  • Cara save nomor whatsapp malaysia;
  • Wa orang bule;
  • Wa dengan orang bule;
  • Kode wa malaysia;
  • Cara chating wa dengan orang luar negeri, dan seterusnya...

Percaya atau tidak, beberapa kata kunci di atas tidak pernah saya sematkan di dalam postingan tersebut. Lantas kenapa terdeteksi dan mampu ditampilkan di halaman pertama Google? Itulah tulisan yang dikategorikan konten pilar.

Dimulai dari bulan Mei 2016 sampai detik ini, tulisan tersebut telah menyumbangkan lebih dari 50,000 trafik organik untuk SEO Killer Tips, -- tepat di urutan 1-3 di bawah situs resmi WhatsApp.

Kriteria atau Ciri-Ciri Artikel yang Dikategorikan Konten Pilar di Blog


Satu hal yang pasti, konten pilar sangat sulit dikalahkan di halaman pertama Google. Trik apa pun yang akan sobat lakukan, tidak serta merta mudah mengalahkan artikel tersebut di halaman pertama Google.

Di bawah ini, ada beberapa kriteria atau ciri-ciri artikel pilar di dalam blog yang mampu bersaing dengan baik di Search Engine Result Page (SERP).

  • Content is still king (Konten adalah Raja)
  • Kata kunci apapun yang diketik (relevan), pasti menampilkan artikel ini di halaman pertama Google
  • Postingan yang mendapatkan banyak Backlink
  • Artikel pilar, identik menggunakan 5 buah Long Tail Keyword
  • Artikelnya sangat lengkap; dimulai dari Sub-Judul, Kesimpulan, Internal Link, hingga Eksternal Link
  • Postingnya bersifat permanen, -- tidak ketinggalan zaman (abadi - tidak kadaluarsa)

Itu hanya beberapa saja diantaranya; untuk selengkapnya dan bagaimana cara membuat artikel pilar di blog, ikuti beberapa langkah mudahnya di bawah ini.

Cara Membuat Artikel Pilar di Blog untuk Meningkatkan Trafik Organik


Pada hakekatnya, artikel pilar difokuskan pada 2 hal yaitu (1.) artikel berkualitas dan (2.) SEO yang bertujuan untuk mendapatkan trafik organik sebanyak-banyaknya.

Trafik organik adalah trafik yang didapatkan langsung dari mesin pencari.

Sebagai studi kasus, silakan ketik di Google dengan kueri ini, "Pengertian artikel pilar". Nah! Artikel ini berada di Page One, bukan? Silakan masuk, dan hasilnya? Saya mendapatkan satu buah trafik organik.

1. Memahami Apa yang Akan di Tulis


Memahami jenis artikel apa yang akan di tulis merupakan dasar-dasar cara membuat tulisan (artikel) pilar di blog.

Sebuah artikel pilar, sudah pasti di bahas oleh ahlinya. Mereka akan menulisnya secara lengkap, dimulai dari A hingga Z, dari awal hingga akhir, dari penyebab hingga cara mengatasinya (selesai).

Sebagai studi kasus, lihat artikel yang sedang sobat baca sekarang ini. Setiap bagiannya memiliki sub-sub judul yang berbeda, kan? Inilah artikel yang dikategorikan "artikel pilar".

2. Artikel yang Dibuat dengan Kualitas Baik dan Bernilai Tinggi (Fresh Content)


Yang dimaksud artikel berkualitas adalah artikel yang benar-benar bermanfaat bagi para pembaca; sedangkan Fresh Content adalah artikel unik, terbaru, dan tidak pernah di tulis di situs mana pun.

Dalam pembuatan konten berkualitas, biasanya para penulis membutuhkan waktu selama beberapa jam hanya untuk membuat satu buah artikel di blog mereka.

Untuk Fresh Content sendiri, sebagaimana istilahnya, artinya artikel yang di buat berdasarkan pemikiran masing-masing; artikel yang tidak pernah di tulis di situs mana pun, dan artikel Fresh Content ini bersifat paling baru.

Jika dibandingkan antara konten berkualitas dengan Fresh Content, maka Fresh Content adalah pemenangnya karena lebih mudah menempati halaman pertama Google.

3. Tulisan atau Posting yang Abadi (Tidak Ketinggalan Zaman)


Yang dimaksud artikel pilar ialah bersifat abadi, tidak pernah ketinggalan zaman, dan tidak akan mati sampai kapan pun. Praktisnya, selalu dibutuhkan kapan pun dan dimana pun.

Ada beberapa contoh yang bisa penulis bagikan di sini sebagai studi kasus, (1.) situs tentang pengertian dan (2.) artikel makalah di Google.

Situs yang memuat artikel-artikel tentang pengertian, percaya atau tidak tulisannya akan bersifat abadi. Sampai kapan pun, artikel tersebut akan terus di cari-cari, dari tahun ke tahun, hingga teknologi sudah tidak tersedia lagi di dunia ini.

Itu baru satu contoh. Lihat juga contoh kedua, tentang artikel makalah di Google.

Lihat tampilan situs yang mereka gunakan, mayoritas diantaranya menggunakan template blogger asli bawaan Blogger. Ingat, mereka tidak menggunakan template blog SEO.

Seperti yang kita tahu, ada 3 faktor yang menentukan peringkat artikel di halaman pertama Google yakni (1.) artikel berkualitas, (2.) Internal Link dan (3.) Template blogger SEO.

Pertanyaannya, kenapa artikel mereka mudah menempati halaman pertama Google? Karena artikel mereka bersifat abadi, paling di cari, berdasarkan materi yang dikemukakan oleh ahlinya, kontennya berkualitas, dan sudah pasti Fresh Content.

4. Terpasangnya Kata Kunci Target yang Benar dan Tepat Sasaran


Mayoritas konten pilar, identik dengan penempatan kata kunci tertarget yang tepat sasaran.

Biasanya, mereka yang membuat artikel pilar, membutuhkan waktu beberapa puluh menit untuk mencari kata kunci yang cocok untuk ditargetkan di dalam artikelnya.

Mereka juga akan merangkai berbagai kata atau kalimat yang ada di dalam artikel tersebut, sehingga lebih mudah disisipi dengan kata kunci yang telah ditentukan.

Setidaknya, membutuhkan waktu 2 jam hingga 4 jam untuk membuat satu buah artikel.

Jika artikelnya bersifat studi kasus, biasanya mereka membutuhkan waktu selama berminggu-minggu hingga artikel selesai, dan bahkan ada yang membutuhkan waktu hingga 2 bulan ke depan untuk mendapatkan hasil yang maksimal terkait studi kasus (observasi) yang dilakukannya.

5. SEO On Page Artikel Pilar yang Tepat Sasaran


Artikel pilar sudah pasti menggunakan teknik dan strategi SEO pada postingan tersebut. Beberapa hal yang harus dilakukan jika ingin membuat artikel di blog, diantaranya adalah:

  • Artikel yang lengkap; biasanya 800 kata lebih;
  • Kata kunci yang ditargetkan adalah kata kunci panjang (Long Tail Keyword);
  • Pengulangan kata kunci di awal, tengah, dan di akhir artikel;
  • Pemasangan deskripsi artikel;
  • Setiap gambar dipasangi ALT dan Title yang sama dengan judul artikel;
  • Adanya tautan teks (Internal Link dan Eksternal Link);
  • Custom permalink URL pada artikel pilar;
  • Usahakan menggunakan template blogger SEO;
  • Dan beberapa rahasia lainnya yang tidak bisa dibagikan secara gratis.

Artikel pilar adalah titik utama blog. Ketika suatu artikel pilar menempati halaman pertama Google, artikel ini akan mengarahkan pembaca ke artikel lainnya.

Pemahaman sederhananya, setelah mendapatkan trafik organik, maka situs akan mendapatkan Pageviews yang secara tidak langsung mempengaruhi Bounce Rate (Pentalan Situs).

Selalu ingat, artikel pilar berkaitan erat dengan Domain Authority - Page Authority, algoritma Hummingbird, dan algoritma UX Experience.*
Share To:

Arief Ghozaly

Post A Comment:

2 comments so far,add yours

sukis kayoon mengatakan...

mantap gan,,terima kasih atas triknya..sangat bermanfaat bagi pemula seperti saya.saya bokmark biar bisa jadi patokan waktu saya mengoptimalkan blog.sukses selalu bagi agan.

Arief Ghozaly mengatakan...

Alhamdulillah kalau begitu mas :)